BALIKPAPAN – Pelaksanaan Pemilu 2024 di Kota Balikpapan secara umum berjalan tertib dan lancar. Hal ini tampak di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 33 Kel. Gunung Sari Ulu, di Kampung Santri Pondok Pesantren Bairuha, Jalan Guntur Damai RT 38, Kec. Balikpapan Tengah, Balikpapan, Rabu (14/2).
Ketua DPD LDII Kota Balikpapan H. Herry Fathamsyah mengatakan kegiatan ini adalah dalam rangka turut andil dan bekerja sama dengan tokoh masyarakat setempat di berbagai titik TPS di Kota Balikpapan.
“Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi LDII untuk masyarakat dan negara guna mendukung jalannya pesta demokrasi agar berjalan aman, damai, dan membawa kebaikan bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutur H. Herry.
Seperti sebelumnya, H. Herry mengimbau warga LDII turut mewujudkan Pemilu Damai dengan menyalurkan hak suaranya, tidak golput, hadir di TPS masing-masing pada waktu yang sudah ditentukan, mengikuti prosedur yang ditentukan oleh KPU, dan menjaga ketertiban.
“Alhamdulillah, saya di TPS 022 RT 22 Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara. Di sini juga berjalan tertib dan lancar,” tutur H. Herry sembari menunjukkan tinta pada jari kelingkingnya tanda telah menggunakan Hak Pilih.
Sementara itu, tercatat jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 33 Kel. Gunung Sari Ulu bertempat di Ponpes Bairuha sebanyak 256 orang. Secara keseluruhan pelaksanaan tampak berjalan tertib dan lancar.
Warga LDII bersama masyarakat umum tampak mengantre menggunakan hak pilihnya. Petugas dari Linmas atau Satlinmas/Petugas Pengamanan TPS dibantu Senkom Mitra Polri mengamankan lingkungan sekitar.
H. Herry Fathamsyah mengucapkan syukur dan terima kasih kepada seluruh masyarakat sekitar dan panitia yang telah mempersiapkan dan menjaga pelaksanaan pemungutan suara dengan tertib dan lancar.
“Harapan kami setelah Pemilu, semua masyarakat bersatu kembali, tidak ada gesekan dan perselisihan, siapapun yang nanti jadi presiden, wakil presiden, dan anggota legislatif di daerahnya masing-masing,” tutur H. Herry.
Menurutnya, Indonesia merupakan negara besar, tentu tidak dijalankan hanya oleh satu golongan saja, tetapi membutuhkan dukungan dan kontribusi nyata dari seluruh lapisan masyarakat.
“Jadi, kami berharap setelah Pemilu ini semua masyarakat tidak lagi terkotak-kotak oleh perbedaan aspirasi. Setelah Pemilu, kami berharap semua masyarakat bersatu kembali. Rukun, kompak, dan kerjasama yang baik,” pungkasnya.
(SA/LINES)