SURABAYA – Kesehatan merupakan faktor penting untuk menjalani segala aktivitas. Bersepeda bisa menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan. Hal inilah yang mendasari dilaksanakannya LDII Fun Bike 2013 di Seruni, Gedangan, Sidoarjo.
Event tahunan ini memasuki tahun kedua. Menurut Ketua Panitia, Syafik, pada tahun 2012, event ini hanya diikuti sekitar 1.000 peserta, pada tahun 2013 meningkat menjadi 1.600 peserta. Data ini terangkum dari hasil penjualan kupon peserta. Di tahun 2013 ini DPD LDII Kabupaten Sidoarjo selaku penyelenggara acara, bekerjasama dengan DPD LDII Kota Surabaya. Hal inilah yang akhirnya meningkatkan jumlah peserta.
Untuk membantu pengamanan seluruh peserta, disiagakan sekitar 100 anggota Senkom Mitra Polri seperti dituturkan Salefi, Sekretaris Senkom Kabupaten Sidoarjo. Personil Senkom ini sudah menyiapkan diri dengan apel pagi pada pukul 05.00. Selain itu panitia juga bekerjasama dengan tiga Polsek dari Gedangan, Sukodono, dan Buduran.
Fun Bike ini rencananya dimulai pukul 06.00, namun acara baru dimulai setengah jam kemudian sambil menanti kesiapan seluruh peserta. Camat Gedangan tampak ikut dalam barisan peserta Fun Bike. Hadir pula Ketua DPW LDII Jawa Timur, Ir. H. Chriswanto Santoso, MSc. Keduanya bergabung dengan barisan peserta Fun Bike dengan mengendarai sepeda masing-masing.
Saat bendera start dikibaskan oleh Ketua DPD LDII Kota Surabaya, Amin Adhi, seluruh peserta langsung mengayuh sepedanya melintasi jalur yang sudah ditentukan panitia. Peserta yang ikut mulai anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) hingga lanjut usia.
Rute Fun Bike melintasi tiga wilayah, mulai dari Gedangan, Sukodono, dan Buduran. Jarak yang ditempuh sekitar 23 Km, dengan waktu tempuh antara 1 hingga 2 jam, tergantung pada kemampuan peserta dalam mengayuh sepedanya.
Tak kurang 25 klub bersepeda ikut andil dalam Fun Bike ini, termasuk klub sepeda antik. Seperti penuturan Asmoro dari Klub ROS (Republik Oenthel Sidoarjo) bersama keenam rekan satu klub mengenakan baju lurik lengkap dengan jarik dan blangkon ikut nggowes dalam Fun Bike ini. ÔÇ£Untuk menambah saudara, memeriahkan acara, dan ingin sehat,ÔÇØ demikian papar Asmoro tentang alasannya mengikuti Fun Bike.
Peserta lain yang tampak mengenakan kostum khusus adalah Sularno. Warga Gunung Anyar ini mengenakan pakaian ala wedana tempo dulu.
LDII Fun Bike 2013 ini tak hanya diikuti oleh warga LDII, namun masyarakat umum pun juga ikut serta memeriahkan acara ini. ÔÇ£Dengan Fun Bike bisa mengakrabkan warga LDII dengan warga sekitar. Selain itu untuk mendukung pola hidup sehat melalui olahraga,ÔÇØ kata Fauzan, pengurus DPD LDII Kabupaten Sidoarjo yang juga ikut mengayuh sepeda bersama peserta.
Sebagian peserta dari Surabaya memboyong sepeda yang akan dikayuh dengan menggunakan mobil pick-up bahkan truk. Namun ada sebagian lain yang rela mengayuh sepedanya dari Surabaya menuju lokasi acara di Gedangan Sidoarjo. Seperti dilakukan pasangan suami istri, Bapak dan Ibu Musono dari Gunung Anyar. ÔÇ£Ngonthel dari Gunung Anyar,ÔÇØ jawab sang istri kepada penulis.
Untuk memeriahkan acara, ditampilkan pertunjukan pencak silat dari Persinas ASAD. Pertunjukan seni bela diri pencak silat diiringi dengan gamelan yang memadukan irama khas Jawa Timur dan Jawa Barat.
Sebelum pengumuman peraih hadiah, diserahkan pula secara simbolis sebanyak 97 unit sepeda motor untuk kendaraan operasional PC/PAC LDII di wilayah Surabaya dan Sidoarjo. Penyerahan simbolis kunci motor dilakukan oleh Abdul Syukur dari DPP LDII kepada sekretaris DPW LDII Jawa Timur DR.Ir Dedid Cahya Happyanto.
Di puncak acara, panitia memberikan sejumlah hadiah kepada peserta. Diantaranya 10 unit sepeda gunung, seperangkat alat elektronik seperti mesin cuci, kipas angin, magic com, dan kulkas. Selain itu dibagikan pula 100 paket sembako sebagai hadiah untuk peserta. (Widi Yunani)