BALIKPAPAN – Sejak berdiri tahun 1971 lalu, Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) memiliki peran penting dalam menjaga perkembangan generasi umat muslim.
Salah satunya dengan melakukan pembinaan terhadap TK/TPA yang ada di Kota Beriman. Hingga saat ini, setidaknya sudah ada 33 TK/TPA yang tersebar di seluruh Balikpapan.
Kendati namanya TK/TPA, namun pembinaan yang dilakukan tak sekadar untuk anak usia balita dan kanak-kanak, namun juga remaja hingga dewasa.
Kepada Balikpapan Pos, Ketua LDII Balikpapan, H Abdul Rachman Zain SE mengungkapkan jika TK/TPA yang berada di bawah binaan LDII cukup unggul dalam bidang praktik langsung.
ÔÇ£Kalau umumnya hanya pembelajaran seperti mengajarkan bacaan, kalau di sini kami lebih detil. Untuk remaja dan dewasa kami memiliki wadah dengan nama generous atau generasi penerus,ÔÇØ bebernya.
Termasuk untuk menjaga kegiatan anak muda yang identik menghabiskan malam Minggu di jalan. Rachman Zain menyebutkan jika upaya yang dilakukan oleh TK/TPA LDII memiliki jadwal tersendiri untuk mengisi hari tersebut.
Setelah diadakannya musyawarah daerah, 16 Januari lalu, menurutnya ada apresiasi tersendiri yang diberikan oleh pemkot dan Gubernur dalam mendukung program serta sistem pembelajaran bagi TK/TPA naungan LDII tersebut.
ÔÇ£Untuk perkembangan, sebenarnya kami secara structural. Jumlah 33 TK/TP ini mengikuti jumlah kelurahan dan masjid yang ada di wilayah tersebut,ÔÇØ imbuhnya.
Sedangkan untuk pengajarnya sendiri, sebelumnya mendapatkan pendidikan selama setahun di Kediri, Jawa Timur, tepatnya Pusat Pembelajaran Wali Barokah. Para siswa yang sudah berusia 18 tahun pun diperbolehkan mengajarkan adik tingkatnya. ÔÇ£Saat ini sudah ada 8ribuan siswa yang tergabung dalam LDII. Ke depan mungkin bisa lebih optimal lagi,ÔÇØ tutupnya. (rem)