BALIKPAPAN – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah VII di Hotel Gran Senyiur, Rabu (7/12) mendatang, DPD LDII Kota Balikpapan mempublikasikan Delapan Kontribusi Pengabdian Masyarakat. Musda digelar dalam rangka berakhirnya kepengurusan masa bakti 2018 – 2023.
Ketua DPD LDII Kota Balikpapan H. Herry Fathamsyah mengatakan bahwa Musda yang seyogyanya digelar Januari 2023, tetapi dipercepat akhir tahun ini. Hal ini berdasarkan Rapat Pimpinan Daerah April 2022 yang lalu, menilai mendesak mengingat Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di dekat Kota Balikpapan membutuhkan partisipasi dan kontribusi nyata.
“LDII memandang, perlunya respons positif atas dukungan pembangunan Kota Balikpapan sebagai kota penyangga IKN, sebagaimana instruksi Ketua Umum DPP LDII pada Februari 2022 yang lalu,” tutur H. Herry.
Menurutnya, LDII Balikpapan selama masa bakti 2018 – 2023 turut berpartisipasi dalam pembangunan di Kota Balikpapan, terutama di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang Profesional dan Religius.
Beberapa program yang telah dicanangkan pada Munas IX DPP LDII tahun 2021 yang lalu, yakni program pengabdian masyarakat dalam bentuk Delapan Klaster Kontribusi Pengabdian LDII, secara bertahap diimplementasikan.
Dari program prioritas tersebut, empat dari delapan bidang tersebut adalah pembangunan SDM Profesional Religius.
Di antara Delapan Klaster tersebut antara lain.
1. Wawasan Kebangsaan
LDII Balikpapan telah menjalin kerja sama yang baik dengan Kesbangpol Kota Balikpapan, TNI/Polri dan Kejaksaan Negeri dalam beberapa kegiatan Kewarganegaraan dan Bela Negara. Di antaranya pelaksanaan Dialog Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, pelaksanaan Hari Besar Kemerdekaan RI, dan beberapa aktivitas lainnya.
2. Bidang Dakwah
LDII Balikpapan merupakan organisasi masyarakat yang bergerak di bidang Dakwah Islamiyah. Dakwah disampaikan baik melalui berbagai kegiatan pengajian yang ada di tingkat Kelurahan, Kecamatan hingga di tingkat Kota. Selain dalam bentuk pengajian sebagai Dakwah Bi Lisan, LDII juga melaksanakan dalam bentuk Dakwah Bil Hal, yakni Dakwah yang dilaksanakan dalam kegiatan sehari-hari melalui perilaku positif warganya sebagai Umat Islam yang moderat.
3. Bidang Pendidikan
Dalam kurun waktu kurang dari 10 tahun, LDII Balikpapan telah berhasil menyelenggarakan Pendidikan Formal resmi yang terdaftar dan diakui pemerintah. Mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), SD Islam Terpadu Tri Sukses Generus, SMP IT Tri Sukses Generus, SMA IT Tri Sukses Generus, dan Pondok Pesantren Bairuha. Keseluruhan lembaga pendidikan tersebut saat ini memiliki jumlah peserta didik aktif mencapai ribuan. Lulusannya tersebar di berbagai daerah di seluruh Indonesia.
4. Bidang Ekonomi Syariah
LDII Balikpapan dalam beberapa waktu terakhir telah menjalin kerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) di bidang ekonomi syariah. Di antara kerja sama itu adalah pemanfaatan QRIS oleh 34 Masjid, Mushola, dan Organisasi Kepemudaan LDII. QRIS digunakan untuk pengumpulan Zakat Infak dan Sedekah warga LDII yang tersebar di seluruh kelurahan di Kota Balikpapan. Sebelumnya, melalui keputusan Dewan Penasihat atau Wanhat, warga LDII telah menerapkan ekonomi syariah melalui Usaha Bersama (UB) hingga Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Rukun Abadi.
5. Bidang Kesehatan Herbal
Melalui keputusan Dewan Penasihat atau Wanhat, sebagian warga LDII menerapkan program kesehatan herbal melalui PDO. Obat herbal diminum rutin setiap hari untuk meningkatkan stamina dan menjaga tubuh agar tetap sehat dan bugar menjalankan segala aktivitas. LDII Balikpapan juga telah bekerja sama dengan Pemerintah Kota serta TNI/Polri dalam program vaksin Covid-19 tahun 2021 yang lalu. Ketua LDII Balikpapan secara simbolik menerima penghargaan dari AKABRI 90 atas usahanya berperan aktif dalam penanggulangan Covid-19, di Gedung Dome Balikpapan Sport Convention Center, Selasa (26/10/2021).
6. Bidang Ketahanan Pangan dan Lingkungan
LDII Balikpapan telah melaksanakan berbagai kegiatan pelestarian lingkungan di sekitar perkotaan. Bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan, Kodam VI Mulawarman serta Camat dan Lurah setempat melakukan gelar bersih-bersih di Pantai Monumen Perjuangan Rakyat (MONPERA) pada bulan Februari 2022 yang lalu. Selain itu, warga LDII turut berpartisipasi sebagai warga berprestasi dan mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Balikpapan di bidang lingkungan hidup, Maret 2022 yang lalu. LDII Balikpapan juga berpartisipasi dalam aksi World Clean-up Day setiap tahun di bulan September.
7. Bidang Teknologi Digital
LDII Balikpapan berupaya menerapkan Teknologi Digital untuk mendukung kelancaran di bidang dakwah, bahkan pada saat pelaksanaan Musda VII tahun 2022 ini. Proses pelaksanaan musyawarah berbasis Less Papers atau sedikit kertas. Seluruh peserta diwajibkan menggunakan perangkat Smartphone guna membuka Aplikasi Musda yang telah dibuat sendiri oleh Pemuda LDII Yudo Prasongko. Menurut Yudo, dengan penggunaan aplikasi ini mampu menghemat lebih dari 15.000 lembar kertas yang akan digunakan untuk keperluan Musda. Ini merupakan langkah yang luar biasa dan pertama kalinya diterapkan LDII Balikpapan.
8. Bidang Energi Baru Terbarukan
Suryana, warga LDII Balikpapan berhasil menerapkan hasil pendidikan dan pelatihan yang diikutinya di UGM Yogyakarta, di bidang energi baru gas metana berupa Biogas yang dihasilkan dari produk olahan kotoran sapi dan sampah rumah tangga. Dengan produksi Biogas sejumlah lebih dari satu meter kubik, Suryana mampu menggunakannya untuk memasak masakan untuk empat orang keluarganya dan menyalakan lampu petromak. Selama lebih dari 10 tahun, Suryana terbantu hemat biaya memanfaatkan energi baru maupun membuat pupuk.
(SA/LINES)
lancar barokah musda ldii balikpapan.
salam2. kangen sdh lama gak maen ke bpp