Pengajian LDII di Masjid Luhur Bairuha Bahas Pentingnya Kesehatan Reproduksi

BALIKPAPAN – Pengajian keputrian rutin yang diadakan DPD LDII Kota Balikpapan kembali digelar di Masjid Luhur Bairuha, Sabtu (23/11). Dengan tema “Kenali Dirimu, Kenali Kesehatan Reproduksimu”, pengajian ini diikuti ratusan peserta mulai dari remaja putri hingga ibu-ibu warga LDII.

Dalam kegiatan ini, Dr. dr. Siti Maisuri Tadjuddin Chalid, Sp.OG (K), seorang spesialis obstetri dan ginekologi, hadir untuk memberikan edukasi seputar kesehatan reproduksi perempuan. Ia memaparkan materi tentang siklus menstruasi, kesehatan organ reproduksi, risiko kanker serviks, stunting, dan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi sejak usia muda.

“Fase penting dalam kehidupan perempuan adalah mengandung dan melahirkan. Maka dari itu, edukasi reproduksi sehat sangat diperlukan, karena semua perempuan akan mengalaminya,” ujar Dr. Siti.

Ia juga mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam memberikan informasi positif di era media sosial yang semakin terbuka. “Media sosial saat ini sangat terbuka, sehingga peran orang tua sangat penting untuk memperkuat keimanan dan memberikan informasi yang benar. Kita perlu memperhatikan hal-hal yang mungkin mengganjal dalam diri kita terkait kesehatan reproduksi,” tambahnya.

Salah satu peserta, Ibu Yuli, mengapresiasi kegiatan ini. “Harapannya, kami semua bisa memahami dan mempraktikkan apa yang telah disampaikan oleh pemateri dalam kehidupan sehari-hari. Semoga acara seperti ini terus berlanjut di masa mendatang,” ungkapnya.

Selain mendengarkan materi, peserta juga diberi kesempatan untuk bertanya terkait masalah kesehatan reproduksi yang mereka hadapi. Hal ini membuat pengajian tidak hanya menjadi ajang peningkatan spiritual, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi kesehatan fisik perempuan.

Dr. Siti mengaku senang bisa hadir langsung di pengajian keputrian ini. “Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa hadir di tengah-tengah warga LDII Balikpapan untuk berbagi ilmu. Saya menyambut positif kegiatan seperti ini, dan berharap bisa diikuti daerah lain,” katanya.

Pengajian berlangsung lancar dan sukses, dengan harapan para peserta dapat memahami pentingnya menjaga kesehatan reproduksi serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

(Siti/Fazan/Jml/LINES)