BALIKPAPAN – Panjangnya waktu pengajian Khataman Hadits Ibnu Majah Jilid Tiga yang dilaksanakan sejak pekan lalu, Jumat (24/1/2014), hingga hari Minggu ini (2/2/2014), atau memasuki hari ke-6 ini, cukup melelahkan sebagian peserta.
Bisa dibayangkan, waktu pelaksanaan pengajian dimulai dari pagi jam 8.00 WITA hingga istirahat menjelang sholat Dhuhur. Dilanjutkan jam 14.00 WITA hingga menjelang sholat Ashar. Lalu dilanjutkan kembali setelah sholat Isya pukul 20.00 sampai dengan pukul 22.00 WITA.
Tentunya rasa lelah dan kantuk selalu dirasakan setiap peserta. Untuk menghindari rasa kantuk dan kelelahan, panitia sesekali mengambil waktu agar peserta melakukan senam kecil seperti ongkek-ongkek badan, goyang kaki, putar kepala, pijat-pijatan, atau permainan lucu yang melibatkan sebagian peserta.
Ada satu kegiatan yang sangat disukai peserta yaitu pijat masal. Peserta laki-laki tua muda berdiri berbaris sambil memijat pundak teman duduk depannya.
Pemandu acara pun memandu dengan memberi aba-aba, “Ayo tangannya memijat pundak depannya, siapa tahu bisa jadi mantunya, siapa tahu jadi mertuanya, gara gara pijatannya enak,” canda pemandu acara diiringi tawa peserta. Rasa kantuk dan lelah pun hilang dan segar kembali.
Inilah kegiatan yang selalu menjadi ciri khas penghilang rasa kantuk dan jenuh warga LDII saat mengaji, yang dapat dijadikan salah satu cara menghilangkan kantuk dan lelah, juga untuk menjalin keakraban dan kebersamaan. (Hanif Syaefuddin/LINES)