BANDAR LAMPUNG – Drs H Heri Sensustadi selaku Sekretaris DPW LDII Provinsi Lampung yang juga merangkap Sekretaris Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (LPLHSDA) MUI Provinsi Lampung hadir dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Krakatau 2015.
Heri hadir mewakili Ketua MUI Provinsi Lampung KH Mawardi AS yang berhalangan hadir pada apel kali ini. Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2015 ini dikomandani oleh Wakapolda Lampung, Kombes Pol. Drs. Bonifasius Tampoi.
Boni pada arahannya yang membacakan petunjuk dari Kapolri Jenderal Polisi Badrotin Haiti mengajak seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda serta seluruh instansi terkait untuk membantu dalam pengamanan Natal 2015 dan Tahun Baru 2016.
Apel ini sendiri berlangsung dalam rangka mengecek kesiapan pelaksanaan operasi, sarpras, dan keterlibatan unsur terkait mengenai kesiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru.
“Budaya dan tradisi pergantian tahun disambut dengan nuansa kegembiraan, hal ini membuat mobilitas masyarakat pada moment tersebut akan meningkat. Maka pusat-pusat keramaian seperti pasar, pusat ibadah, tempat hiburan, lokasi transportasi dan jalan protokol berpontensi terjadi gangguan kamtibmas. Maka Polri menggelar operasi lilin untuk menciptakan kondisi kondusif selama 10 hari mulai tanggal 24 Desember 2015 hingga 2 Januari 2016,” baca Boni.
Dalam paparannya membacakan pesan dari Jenderal Badrodin, Kapolri berharap anggotanya di lapangan dapat bekerja dengan optimal memberikan pelayanan dan pengamanan. Badrodin juga mengharapkan para Kasatwil dapat turun langsung melakukan pengamanan di lapangan dan mengecek anggotanya.
Badrodin juga mengungkapkan beberapa penekanan terkait operasi ini. “Penekanan yang harus saya sampaikan yaitu optimalkan fungsi intelejen dan Babinkamtibmas, tempatkan personel dengan memperhatikan skala ancaman di titik rawan kriminalitas dan kemacetan. Perlunya kepekaan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam mengantisipasi aksi teror, melakukan patroli. Monitoring dan pendataan secara cermat. jalin kerjasama harmonis dengan masyarakat dan Kasatwil supaya turun langsung di lapangan,” lanjut Boni membacakan pesan dari Jenderal Badrodin.
Heri sendiri mewakili DPW LDII Provinsi Lampung menitipkan pesan kepada DPD, PC dan PAC LDII setempat di Provinsi Lampung untuk mengantisipasi generasi muda agar tak melakukan hal negatif yang dapat merugikan dirinya sendiri, keluarga dan masyarakat.
“Diinstruksikan kepada DPD LDII Kab/Kota se-Provinsi Lampung pada pergantian malam tahun baru agar mengadakan pembinaan generasi muda berupa pengajian, tausiyah agama dari Kantor Kemenag atau MUI. Atau dapat mengadakan pembinaan generasi muda berupa lomba-lomba kreatif, cerdas cermat, kemah sako pramuka, penyuluhan narkoba, seminar wawasan kebangsaan,” ujar Heri. (*/LINES)