BALIKPAPAN – Bulan Ramadan merupakan momen yang tepat untuk merajut silaturahim dalam membina ukhuwah Islamiyah. Buka puasa bersama misalnya, sudah menjadi bagian budaya masyarakat Indonesia selain mempererat silaturahim, juga memperkuat konsolidasi membangun kebersamaan dan kekompakan keluarga maupun masyarakat sekitar.
Untuk itulah, Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Kariangau menggelar buka bersama, yang dihadiri Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kariangau Amirullah, Penghulu Kelurahan Kariangau Handik Setiawan, serta Ketua RT setempat Purnomo, bertempat di Masjid Baitul Rachmad Kelurahan Kariangau, Minggu (19/6/2016).
“Acara ini merupakan inisiatif sesepuh kami, H Mulyono, dengan mengundang masyarakat di sekitar masjid, juga para pejabat di lingkungan terdekat,” ujar Rudiansyah, Ketua PAC Kariangau yang baru. Ia mengatakan, acara buka puasa berjalan cukup guyub, mulai dari anak-anak sampai orang tua berkumpul bersama dalam masjid sambil menikmati hidangan.
Usai beramah tamah dan foto bersama dengan tamu undangan, acara dilanjutkan dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) PAC beserta susunan pengurusnya untuk masa jabatan 2016-2021. SK langsung diserahkan Ketua Pimpinan Cabang (PC) Balikpapan Barat Subur Anugerah, dan disaksikan seluruh hadirin.
“Dalam rangka persiapan Munas 2016, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LDII telah menginformasikan akan ada pendataan kepengurusan tingkat DPW, DPD, PC hingga PAC di seluruh Indonesia, sekira bulan Juli – Agustus nanti,” ujar Subur Anugerah. Untuk itu, lanjutnya, penyerahan SK menjadi penting untuk memastikan hal yang berkaitan dengan legalitas dan administrasi terpenuhi dengan baik.
Menurutnya, seluruh PAC di wilayah Balikpapan Barat telah memiliki SK, berdasarkan musyawarah dan konsolidasi organisasi yang telah dilaksanakan 1 Mei 2016 lalu, di Masjid Nurul Iman Karang Jawa Balikpapan.
“Sudah saya serahkan SK PAC Kelurahan Baru Ulu, Kariangau, dan Margo Mulyo. Sedangkan untuk Baru Ilir belum ketemu pengurusnya. Insya Allah kalau sudah ketemu baru diserahkan, tanpa seremoni seperti di Kariangau,” pungkasnya sambil tersenyum. (SA/LINES)